RSUD Mas Amsyar Kasongan adalah Rumah Sakit milik Pemerintah Daerah Kabupaten Katingan yang mempunyai 99  tempat tidur  dengan rincian Kelas I 14 TT, Kelas II 22 TT, Kelas III 46 TT, Vip 9 TT, ICU 4 TT, dan Perinatologi 4 TT. Adapun jumlah tenaga sebanyak 194 orang berstatus PNS, 3 orang dokter tenaga kontrak, 4 orang tenaga honor dan 109 tenaga harian lepas. Luas lahan RSUD Mas Amsyar lahKasongan ad 9.760 m²  dan terletak tepat dipinggir jalan trans Kalimantan.

Awalnya RSUD Mas Amsyar Kasongan merupakan Puskesmas Rawat Inap dimana saat Kabupaten Katingan menjadi wilayah Pembantu Bupati Kotawaringin Timur, Puskesmas Rawat Inap tersebut menjadi Rumah Sakit Umum Daerah Kasongan Kasongan Kelas D. Seiring berkembangnya waktu dan kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan serta adanya pengembangan kabupaten dimana Kasongan menjadi Kabupaten Katingan pada tahun 2003, maka RSUD Kasongan meningkat statusnya menjadi RSUD Kasongan Kelas C.

Rumah Sakit Umum Daerah Kasongan ditetapkan sebagai rumah sakit kelas C sesuai SK Menkes No 659/ Menkes/SK/VII/2008 Tanggal 16 Juli 2008. Berdasarkan Peraturan Daerah No 7 Tahun 2008 tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Kasongan maka formasi jabatan struktural yang tersedia untuk Eselon III dan IV sebanyak 13 formasi eselon. Eselon III adalah untuk jabatan Kepala RSUD, Kepala Bagian Kesekretariatan, Kepala Bidang Perencanaan, Kepala Bidang Pelayanan dan Kepala Bidang Keuangan, sedangkan eselon IV adalah yaitu Kepala Subbagian Kepegawaian dan Humas, Kepala Subbagian Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit, Kepala Seksi Perencanaan, Kepala Seksi Rekam Medis, Kepala Seksi Pelayanan Medis, Kepala Seksi Keperawatan, Kepala Seksi Verifikasi dan Anggaran serta Kepala seksi Perbendaharaan dan Akuntansi.

Selanjutnya pada tanggal 23 Juni 2014 RSUD Kasongan mulai menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) sekaligus mengganti nama  RSUD Kasongan menjadi RSUD Mas Amsyar Kasongan yang diresmikan oleh Bupati Katingan.